Duniaindustri.com (September 2023) – Salah satu faktor krusial untuk mendukung pertumbuhan bisnis adalah kehadiran jaringan distribusi yang andal. Untuk itu, tim Duniaindustri.com merilis “Database Distributor Industri Makanan Minuman di Pulau Jawa, Sumatera, dan Bali (Update 2023)” pada minggu keempat September 2023 yang menampilkan hasil survey daerah, riset independen, riset data spesifik, dan data komprehensif. Database spesifik ini berisi 76 halaman berukuran 2,47 MB yang dibuat untuk menjadi acuan komprehensif serta referensi bagi investor, korporasi, peneliti, dan berbagai stakeholders secara luas.
Database spesifik ini dimulai dengan menampilkan dengan menampilkan ulasan singkat (highlights) perekonomian nasional pada 2023 dan proyeksi 2024. Ulasan singkat dinamika ekonomi Indonesia dipaparkan secara detail pada halaman 2 sampai halaman 4.
Meski diliputi tantangan, masih terdapat peluang terutama dengan mencermati megatrend yang berkembang secara global terutama terkait digitalisasi, hingga 2045. Kemudian beralih ke pemetaan demografi penduduk Indonesia, mulai dari proyeksi jumlah populasi penduduk di Indonesia pada 2045, usia harapan hidup, komposisi jumlah penduduk di perkotaan dan perdesaan. Jumlah penduduk usia produktif di Indonesia menjadi yang terbesar di Asean. (halaman 5 sampai 8)
Disusul kemudian proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia 2016 sampai 2045 dengan dua skenario (skenario dasar dan skenario tinggi). (halaman 9) Serta, indikator pertumbuhan ekonomi di 2045 serta tahapan menuju ekonomi modern. (halaman 10)
Masuk ke pembahasan utama, Database Distributor Industri Makanan Minuman di Pulau Jawa, Sumatera, dan Bali (Update 2023) ini menampilkan fokus utama yakni database direktori 133 perusahaan distributor makanan minuman di sejumlah kota di Pulau Jawa, Pulau Sumatera dan Pulau Bali. Ditampilkan database direktori distributor makanan minuman di Indonesia yang terdiri dari 133 distributor dilengkapi data entitas distributor, contact person, email, nomor telpon ataupun handphone, alamat distributor, dan informasi lainnya. Database direktori distributor itu dihasilkan dari survey daerah sehingga membuat akurasi tinggi dan dapat diandalkan.
Database Distributor Industri Makanan Minuman di Pulau Jawa, Sumatera, dan Bali (Update 2023)ini disajikan dalam 76 halaman pdf berukuran 2,47 MB. Database spesifik ini dihasilkan oleh tim duniaindustri.com dengan dukungan data yang berasal dari survey daerah, big data Duniaindustri.com, digital database, data primer dari BPS, asosiasi industri, dan kementerian terkait. Indeks data industri merupakan fitur terbaru di duniaindustri.com yang menampilkan puluhan data pilihan sesuai kebutuhan users (per September 2023 mencapai278 database spesifik). Seluruh data disajikan dalam bentuk pdf sehingga mudah didownload setelah users melakukan proses sesuai prosedur, yakni klik beli (purchase), klik checkout, dan isi form. Duniaindustri.com mengutamakan keabsahan dan validitas sumber data yang disajikan.(*)
Duniaindustri.com (September 2023) -- Prospek bisnis di Indonesia pada 2024 diyakini lebih cerah, seiring dengan stimulus tahun politik yang akan meredam imbas resesi global. Untuk itu, pelaku industri bakal memacu pertumbuhan volume penjualan mulai kuartal IV 2023.
Periode kuartal terakhir 2023 akan digunakan sebagai ajang promo besar-besaran guna mendulang pertumbuhan volume yang tinggi, sekaligus menjadi modal bagi pertumbuhan 2024. Prospek 2024 yang lebih cerah akan memungkinkan bagi pelaku industri untuk menggaet margin yang lebih baik, untuk mengkompensasi perlambatan di 2023.
Menyadari hal itu, Duniaindustri.com sebagai salah satu startup big data terus mendukung upaya pelaku industri mencari peluang pasar dengan cara mengupdate database research teraktual. Lebih dari 277 database industri dari berbagai sektor industri manufaktur (tekstil, agro, kimia, petrokimia, makanan-minuman, elektronik, farmasi, otomotif, rokok, semen, material bangunan, perkapalan, minyak sawit, cat, tinta, oli, motor, mobil, dan lainnya), komoditas, pertanian, perkebunan, sumber daya mineral, logistik, infrastruktur, konstruksi, properti, perbankan, telekomunikasi, informasi teknologi, reksadana, media, consumer, perikanan, hingga makro-ekonomi. Segera hubungi kami untuk kebutuhan data industri, analisis, riset, kajian, laporan terbaru, database spesifik, studi independen, studi kelayakan usaha (feasibility study), analisis keuangan, financial modelling, ulasan persaingan pasar, market intelligence, competitor intelligence, survei pasar, survey perusahaan, survey distributor, survey produsen, survey bahan baku, market outlook, dan market research lainnya.
Startup big data ini menyediakan indeks data industri yang bisa didownload user untuk memberikan gambaran atau acuan perkembangan sektor industri tertentu. Duniaindustri.com telah menangani puluhan proyek data hingga riset persaingan pasar dari perusahaan kecil, menengah, besar di Indonesia, terutama dari Jakarta, Bogor, Cikarang, Bandung, Yogya, Sidoarjo, Surabaya, Palu, Bali, Medan, dan daerah lainnya, bahkan dari China dan India.
Mulai akhir 2019, tim Duniaindustri.com memperluas cakupan metodologi dan teknik pengumpulan, penelusuran, dan pengolahan data, analisis, kajian independen, serta riset data spesifik dengan 12 komponen utama, yakni:
1. Survei lapangan 2. Kuesioner 3. Market comprehensive database (regulatory source) 4. Market intelligence database (leading player data) 5. Historical database 6. Factory observation 7. Market investigation 8. Time frame monitoring data 9. Probability and sensitivity market forecast 10. Third party data compilation (networking database) 11. Literature colaboration 12. Big data processor
[caption id="attachment_9797" align="alignnone" width="353"] metodologi big data duniaindustri.com[/caption]
Pada 2020, Duniaindustri.com sebagai startup big data dan market research mempeluas coverage sumber dengan berbasis database ekspor impor (exim) yang menjangkau 10.826 pos tarif produk HS code dan 25.400 direktori perusahaan customize. Diharapkan kolaborasi sumber tersebut ditambah metode survei dan kuesioner dapat menjadi referensi andalan bagi riset pasar di Indonesia.
Saat ini startup big data menghimpun lebih dari 1.000 ukm dan lebih dari 10.000 basis user baik secara perorangan maupun perusahaan, serta industrial agent dari 10 negara di dunia, seperti Korea Selatan, Jepang, Eropa, Dubai.
Indeks Data Industri yang bisa didownload: (277 Database Spesifik per September 2023) -- Silakan diklik per data untuk penjelasan lebih lanjut:
Duniaindustri.com (September 2023) -- Menurunnya kualitas udara di wilayah Provinsi DKI Jakarta dan sekitarnya merupakan gangguan bagi kesehatan masyarakat, sehingga perlu dilakukan upaya percepatan pengendalian emisi gas buang. Untuk mendukung upaya percepatan peningkatan kualitas udara di wilayah Provinsi DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten, Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mengeluarkan Surat Edaran Menteri Perindustrian Nomor 2 Tahun 2023 tentang Pelaporan Pengendalian Emisi Gas Buang Sektor Industri di Wilayah Provinsi Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta, Provinsi Jawa Barat, dan Provinsi Banten.
Surat Edaran (SE) tersebut dimaksudkan sebagai landasan dan acuan dalam pelaporan pengendalian emisi gas buang sektor industri bagi Perusahaan Industri dan Perusahaan Kawasan Industri di wilayah tersebut. “Melalui pelaporan yang akan dilakukan oleh perusahaan industri, Kemenperin dapat mengumpulkan data untuk menganalisis dan mengidentifikasi berapa banyak industri yang memiliki pembangkit dalam proses produksi,” ujar Kepala Badan Standardisasi dan Kebijakan Jasa Industri (BSKJI) Kemenperin Doddy Rahadi di Jakarta, kemarin.
Ia menjelaskan, upaya pengendalian emisi gas buang perlu dilakukan melalui identifikasi sumber utama sebagai dasar prioritas penanganan, koordinasi dan kolaborasi stakeholder, pengawasan dan pembinaan sesuai kewenangan, serta publikasi yang bersifat edukatif. Selanjutnya, inspeksi ke sektor tertentu, tidak dilakukan berulang pada objek yang sama, tetap mempertimbangkan kemampuan sektor dan masyarakat serta meningkatkan kesadaran dan peran serta masyarakat. “Perlu langkah strategis karena hal ini memerlukan waktu yang cukup panjang, tentunya tidak saling menyalahi dan perlu solusi bersama,” jelas Doddy. Kemenperin mengharapkan upaya pelaporan pengendalian emisi gas buang sektor industri dapat menjadi salah satu solusi untuk pengendalian emisi gas buang.
Direktur Jenderal Ketahanan, Perwilayahan, dan Akses Industri Internasional (Dirjen KPAII) Kemenperin, Eko S. A. Cahyanto menjelaskan, ruang lingkup SE Menperin tersebut meliputi kewajiban Perusahaan Industri dan Perusahaan Kawasan Industri untuk menerapkan industri hijau dan menyampaikan laporan melalui portal Sistem Informasi Industri Nasional (SIINas) serta mekanisme verifikasi pelaporan. Perusahaan Industri dan Perusahaan Kawasan Industri di wilayah DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten yang dalam proses pembangkitan energi, proses produksi, dan limbahnya mengeluarkan emisi gas buang dan/atau gangguan ke udara ambien wajib untuk melaksanakan pengendalian emisi gas buang, menjamin pemenuhan parameter emisi gas buang dan udara sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan, dan melaporkan pengendalian emisi gas buang secara berkala.
“Industri melakukan pelaporan berkala setiap satu kali dalam satu minggu pada hari Kamis melalui portal Sistem Informasi Industri Nasional (www.siinas.kemenperin.go.id) sesuai dengan tata cara pelaporan sebagaimana tercantum dalam Lampiran SE Menperin,” jelas Direktur Ketahanan dan Iklim Usaha Industri Kemenperin, Binoni Tio A. Napitupulu.
Verifikasi laporan pengendalian emisi gas buang dilakukan oleh tim inspeksi yang ditetapkan melalui Keputusan Menteri Perindustrian Nomor 3599 Tahun 2023. Dengan berlakunya SE Menperin Nomor 2 Tahun 2023 pada 25 Agustus sampai dengan 31 Desember 2023, perusahaan industri dan perusahaan kawasan industri yang tidak melaksanakan kewajiban akan dikenai sanksi sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. “Jika emisi sama dengan atau di atas Ambang Batas, kami akan melakukan tindak lanjut berupa pemantauan, inspeksi, verifikasi, audit, dan surveilans,” tambah Binoni.
Kepala Pusat Data dan Informasi Industri (Kapusdatin) Kemenperin Wulan Aprilianti Permatasari memaparkan, pelaporan pengendalaian emisi melalui SIINas akan menghimpun data pemantauan pada titik-titik kritis untuk perusahaan industri atau data pemantauan terhadap perusahaan industri yang memiliki sumber emisi gas buang untuk Perusahaan Kawasan Industri. Hal ini untuk melakukan profiling industri berdasarkan jenis industri, lokasi, emisi, dan upaya pengendalian emisi.
Perusahaan Industri dan Perusahaan Kawasan Industri melaporkan pengendalian emisi gas buang dengan cara login ke akun SIINas melalui portal http://siinas.kemenperin.go.id, kemudian memilih menu e-Reporting, dilanjutkan ke “Laporan Pengendalian Emisi”. Selanjutnya perusahaan melengkapi Formulir dan Upload Dokumen pendukung yang sesuai, lalu klik tombol “Kirim” untuk menyampaikan laporan.
Kemenperin terus melakukan pendampingan kepada sektor industri dan kawasan industri agar dapat memenuhi ketentuan yang sudah diatur dalam menjaga aktivitas industrinya. Hal ini untuk tetap mendukung industri dapat bergerak memacu roda perekonomian nasional. Kemenperin selalu mendorong seluruh perusahaan dapat menerapkan industri hijau, serta menerapkan standar-standar yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.(*/tim redaksi 09/Indra)
Market database Manufacturing data Market research data Market leader data Market investigation Market observation Market intelligence Monitoring data Market Survey/Company Survey Multisource compilation data Market domestic data Market export data Market impor data Market directory database Competitor profilling Market distribution data Company database/directory Mapping competition trend Profiling competitor strategy Market data analysist Historical data Time series data Tabulation data Factory directory database Market segmentation data Market entry strategy analysist Big data processor Financial Modeling/Feasibility Study Price trend analysist Data business intelligence Customized Direktori Database
* Butuh data spesifik atau riset pasar, total ada 275 database, klik di sini ** Butuh competitor intelligence, klik di sini *** Butuh copywriter specialist, klik di sini **** Butuh content provider (branding online), klik di sini ***** Butuh jasa medsos campaign, klik di sini
Database Riset Data Spesifik Lainnya:
Butuh data spesifik atau riset pasar, total ada 275 database, klik di sini